Kementerian Kelautan dan Perikanan menerbitkan PerMenKP No. 11 Tahun 2021 Tentang Logo Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Penggunaanya. Logo baru ini mengandung harapan dan keinginan agar lebih baik saat ini dan masa depan.
Makna logo baru KKP, Bentuk lingkaran empat sulur berwarna gradasi biru dengan Lambang Garuda Pancasila di bagian tengah dan tulisan Kementerian Kelautan dan Perikanan di bawah dengan huruf tegas, memiliki makna kesatuan yang mencerminkan Kementerian memiliki tekad yang mengalir kuat guna mewujudkan kemakmuran masyarakat kelautan dan perikanan secara berkesinambungan demi terciptanya Indonesia maju yang berdaulat. Selengkapnya makna logo KKP dapat di baca pada PermenKP dimaksud.
Setiap perubahan logo mempunyai makna yang mendalam dengan filosofi yang melatabelakangi dan mencirikan gambaran pengharapan yang besar akan suatu kemajuan dan keberhasilan suatu organisasi. Harapannya dengan logo baru ada spirit untuk berubah lebih baik lagi karena logo lama sudah usai atau tidak cukup lagi mewakili dinamika dan semangat baru yang akan dicapai.
Filosofi yang melatarbelakangi dan harapan yang ada pada logo baru akan menjadi nyata jika didukung sumberdaya manusianya sebagai “pembumian” harapan tersebut. Sumberdaya manusia bisa diartikan semua stakeholder yang terlibat dalam pencapaian organisasi, dalam konteks Kementerian Kelautan dan Perikanan adalah dari Menteri, pejabat eselon 1 dan 2, dan pejabat dibawahnya termasuk staf pegawai dan mitra. Semua stakeholder itu harus saling mendukung dan menguatkan.
Seringkali keberhasilan suatu organisasi terlihat dari gaya kepemimpinan seseorang dalam menakodainya. Maka perlu pemimpin yang taat pada Tuhan sebagai modal dasar dalam menjalankan roda organisasi. Sikap disiplin, dalam melaksanakan kebijakan yang baik dan tidak ‘bermain sendiri’ karena keberhasilan organisasi adalah kerja team bukan kerja individu.
Seorang pemimpin harus bersih diri dan lingkungan, bersih diri adalah kemampuan seorang pemimpin untuk tidak melakukan korupsi baik secara terang terangan atau sembunyi. Pengedalian diri terhadap bersih diri yang paling bagus datang dari diri pribadi seorang pemimpin. Seorang pemimpin harus bersih lingkungan, artinya memiliki kemampuan yang lebih banyak mendengar, menerima saran dan kritik dengan bijak, tidak arogan seolah olah ketika menjadi pemimpin menjadi orang yang tiba tiba tahu semua persoalan. Hal lain dari sikap bersih lingkungan adalah seorang pemimpin harus menjadi orang yang bisa diteladani akhlaknya atau perilakunya. Jika ada pemimpin yang punya rekam jejak jelek seperti misalnya melakukan selingkuh rumah tangga lebih lebih sampai bercerai maka sudah selayaknya tidak dipilih dan tidak pantas untuk memimpin karena tidak punya sikap bersih lingkungan. Banyak hal yang masih bisa ditambahkan dari sikap seorang pemimpin.
Sikap staf pegawai dalam mendukung tercapainya harapan dan kemajuan suatu organisasi juga merupakan hal penting yang tidak dapat diabaikan. Sikap disiplin dan kerja sesuai tupoksi menjadi perhatian yang utama. Termasuk bagaimana sikap membina mitra kerja agar bisa mendukung harapan organisasi tersebut terwujud. Pada akhirnya kemajuan dan keberhasilan suatu oraganisasi perlu kerja team, kerja benar, dan kerja cerdas.
Selamat untuk Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, semoga dengan logo baru ini akan menambah spirit kebersamaan, kemajuan dan kejayaan masyarakat kelautan dan perikanan Indonesia. (3S)