Enam Fakta Soal Kapal Selam KRI Nanggala-402 yang Hilang di Selat Bali

Kapal selam KRI Nanggala-402 berlayar mendekati dermaga Indah Kiat di Kota Cilegon, Banten, beberapa waktu lalu.

CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
Kapal selam KRI Nanggala-402 berlayar mendekati dermaga Indah Kiat di Kota Cilegon, Banten, beberapa waktu lalu.

Nationalgeographic.co.id—Salah satu dari lima kapal selam yang dimiliki Indonesia, KRI Nanggala-402, hilang pada Rabu pagi, 21 April 2021. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto membenarkan insiden itu. Ia mengatakan, kapal selam milik TNI Angkatan Laut (AL) itu diperkirakan hilang di perairan Selat Bali, sekitar 95 kilometer dari utara Pulau Bali, sekira pukul 03.00 pagi.

“Baru (dapat) izin menyelam, setelah diberi clearance, langsung hilang kontak,” kata Hadi, seperi dikutip dari Kompas.id.

Berikut ini adalah fakta-fakta terkait kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang di Selat Bali tersebut. Continue reading “Enam Fakta Soal Kapal Selam KRI Nanggala-402 yang Hilang di Selat Bali”

KKP Ajak Pemangku Kepentingan Kolaborasi Tata Pipa dan Kabel Bawah Laut

SIARAN PERS
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
Nomor: SP.304/SJ.5/III/2021

JAKARTA (22/3) – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mulai menyosialisasikan Keputusan Menteri (Kepmen) Nomor 14 Tahun 2021 tentang Alur Pipa dan/atau Kabel Bawah Laut, Senin (22/3/2021). Kepmen KP tersebut merupakan tindak lanjut kebijakan pemerintah dalam menata alur pipa dan/atau kabel bawah laut sebagai solusi dari sejumlah persoalan yang timbul akibat tidak tertibnya penempatan pipa maupun kabel di ruang laut selama ini. Continue reading “KKP Ajak Pemangku Kepentingan Kolaborasi Tata Pipa dan Kabel Bawah Laut”